Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Mengirim Artikel ke Direktori Artikel

Jurnalismu – Untuk semua penulis dan non-penulis di luar sana, sekaranglah waktunya untuk mulai mempelajari kembali keterampilan menulis kreatif itu. Dengan teknologi komunikasi modern muncul popularitas pemasaran berbasis informasi yang merupakan salah satu teknik tertua dan paling efektif untuk mendapatkan prospek yang ditargetkan ke situs dan mengubahnya menjadi pembeli.

Itu sebabnya menulis artikel, presentasi, dan publikasi juga menjadi populer. Sudah banyak alat yang bisa digunakan orang untuk mempermudah pendistribusian artikel mereka. Meskipun ini sangat berharga untuk mendapatkan lebih banyak eksposur konten, itu hanya setengah dari cerita.

Mari kita lihat kesalahan umum yang dilakukan beberapa orang sebelum mengirimkan konten mereka ke direktori artikel:

Tidak Tahu Alasan Mempromosikan dengan Membuat Artikel

Dalam penulisan artikel, ada tiga manfaat utama mengapa Anda mempromosikannya; Branding, perolehan prospek, dan promosi, semuanya merupakan bagian dari upaya pengoptimalan Anda.

Tapi hanya ada satu alasan Anda menulis artikel, dan itu untuk memberi tahu audiens Anda. Jika artikel tidak fokus pada tujuan utama dan terpenting ini, maka akan gagal mencapai tiga manfaat promosi karena tidak ada yang tertarik untuk membacanya.

Anda perlu memikirkan cara membuat orang membaca apa yang ada di artikel Anda terlebih dahulu, jadi klik kotak sumber daya itu. Anda dapat mencapainya dengan menghasilkan konten yang lebih baik.

Gagal Memaksimalkan Kesempatan Promosi Artikel

Anda mungkin sudah tahu bahwa artikel Anda dapat membantu Anda menghasilkan lebih banyak tautan ke situs Anda. Tapi tahukah Anda bahwa Anda bisa mendapatkan lebih banyak pengunjung dan hasil mesin pencari yang lebih baik dari artikel yang sama?

Sebutkan kata kunci di tempat-tempat strategis. Pastikan Anda tidak berlebihan. Beberapa juga menggunakan teks jangkar yang juga merupakan metode yang efektif. Tetapi penting untuk diketahui bahwa sebagian besar direktori tidak dapat mendukungnya.

Ingatlah bahwa ini bukan hanya tentang tautan ke situs Anda. Bagian dari melakukan dengan baik dalam pemasaran artikel Anda dikumpulkan oleh penerbit dengan audiens yang besar dan mendapatkan kemampuan untuk memanfaatkan merek lain karena kualitas pekerjaan Anda. Hasil mesin pencari yang lebih baik juga merupakan nilai tambah yang besar.

Tetapi hal-hal ini tidak menghasilkan banyak uang di saku Anda. Ada faktor lain yang dapat mengubah upaya pemasaran artikel Anda menjadi peluang yang dapat meningkatkan penghasilan Anda. Jangan hanya meningkatkan jumlah pengunjung ke situs Anda.

Mulailah dengan rencana dan apakah item Anda akan berfungsi sesuai dengan yang Anda inginkan.

Posting Konten yang Tidak Bermanfaat

Mungkin dalam proses menulis artikel, Anda berpikir bahwa yang Anda inginkan hanyalah tautan ke situs Anda. Dan setiap pengunjung yang dapat dihasilkannya baik-baik saja.

Tebak apa? Tidak semua bank dan direktori artikel akan secara otomatis menerima konten Anda. Seringkali, mereka memiliki beberapa pedoman dan spesifikasi tentang barang yang mereka terima.

Anda dapat menggandakan jumlah situs yang dapat Anda kirimkan dengan menulis artikel yang ingin dibagikan direktori dengan orang lain. Yang diperlukan hanyalah penerbit dengan seratus ribu pembaca untuk menumbuhkan audiens potensial Anda dalam semalam.

Tulis artikel yang diinginkan penerbit dalam publikasi mereka jika Anda ingin pemasaran artikel Anda bekerja paling efektif untuk Anda. Ini juga berarti Anda harus mematuhi pedoman standar, memeriksa ejaan, meneliti topik yang bagus, dan bahkan menyewa seorang penulis untuk menghasilkan konten yang bagus atas nama Anda.

Pada akhirnya, ini benar-benar masalah pilihan di pihak Anda. Anda dapat mulai mendapatkan eksposur dari tautan utama tetapi pada tingkat yang sangat dasar. Atau nikmati eksposur besar-besaran dari sedikit waktu ekstra, buat konten berkualitas.

Itu akan menjadi pilihanmu. Anda mungkin tidak menyadari bahwa artikel yang dikirimkan pada direktori tidak dimaksudkan untuk memiliki tingkat keterpaparan yang sama dengan konten bertarget tinggi yang ditujukan untuk sekelompok kecil orang.

Pelajari perbedaan antara keduanya dan itu pasti akan membantu Anda mengetahui jenis artikel apa yang harus ditulis dan dikirim.