Tips Persiapan Mudik Lebaran 2023 Menggunakan Transportasi Umum

Tinggal menghitung hari, kita sebagai umat Muslim akan menyambut bulan suci Ramadhan yang diperkirakan akan jatuh pada tanggal 23 Maret 2023. Saya yakin kalian sudah mulai memersiapkan semua hal untuk menyambut Ramadhan tahun ini. Mulai dari belanja bulanan, bersih-bersih rumah, ziarah ke makam dan sebagainya.

Tetapi, ada hal yang menurut saya cukup penting, terutama untuk para perantau. Yap, benar. Persiapan mudik lebaran. Meski masih lama, ada baiknya mulai menyiapkan dari sekarang, apalagi kalau memilih transportasi umum untuk mudik.

Saya dengar di berita-berita, persediaan tiket kereta mulai menipis karena sudah banyak yang memesan. Untungnya, saya masih kebagian tiket saat memesan melalui aplikasi KAI Access. Salah satu hal yang membuat saya lancar ketika membeli tiket adalah jaringan internet cepat di rumah.

Tentunya, ini sangat menguntungkan karena saat mengakses aplikasi tidak ada drama nge-lag atau lemot. Selain segera membeli tiket, saya akan membagikan persiapan mudik lebaran 2023 ala saya dan keluarga berikut ini.

Menjaga Kesehatan

Mudik identik dengan perjalanan yang panjang. Belum lagi jika kalian lebih memilih naik mobil atau motor. Macetnya, aduh. Saya sudah merasa lelah hanya dengan membayangkannya saja. Makanya, saya lebih memilih transportasi umum seperti kereta.

Untuk menghadapi situasi di atas, tentunya kita semua harus benar-benar dalam keadaan yang fit. Terutama yang menyetir sendiri. Butuh konsentrasi yang tinggi agar terhindar dari kemungkinan-kemungkinan risiko berkendara di jalanan.

Meski naik transportasi umum, kita semua juga harus tetap menjaga kesehatan. Tidak lucu jika saat perjalanan tiba-tiba merasa tidak enak badan. Sebelum memulai perjalanan, jangan begadang di malam sebelumnya, makan yang cukup sebelum berangkat dan sebagainya. Siapkan WiFi portable dengan jaringan internet cepat agar tidak bosan selama perjalanan.

Membawa Perbekalan yang Cukup

Karena perjalanan yang panjang, pastinya saya dan kalian yang mudik harus menyiapkan perbekalan yang cukup. Apalagi jika membawa anak-anak. Dengan membawa bekal, kita pun akan menghemat pengeluaran selama perjalanan mudik.

Pastikan makanan yang akan dibawa bisa bertahan lama dan tidak mudah basi, seperti telur, sosis, tempe dan sebagainya. Bawa pula makanan dan minuman ringan sebagai camilan. Selain makanan dan minuman, saya selalu siap sedia obat-obatan yang dibutuhkan.

Yang paling sering saya bawa biasanya minyak kayu putih atau minyak roll-on, obat anti mabuk dan vitamin atau suplemen. Semua itu sudah jadi barang wajib yang harus saya bawa ketika sedang perjalanan jauh. Jika memiliki suatu penyakit tertentu, baik itu diri sendiri atau anggota keluarga lain, obat-obatan yang diperlukan harus kalian bawa, ya.

Bawa Pakaian Sesuai Kebutuhan

Dalam menyiapkan pakaian, saya biasanya menyesuaikan dengan kebutuhan selama mudik atau saat berada di kampung. Terlalu membawa banyak barang hanya merepotkan saja. Apalagi bagi yang mudik menggunakan transportasi umum. Belum tentu hanya menaiki satu armada kendaraan.

Bisa saja berpindah ke transportasi lain. Jika membawa banyak koper dan perintilan lainnya jelas membuat lelah. Makanya, saya selalu usahakan untuk paling banyak hanya membawa dua koper besar dan tas ransel. Agar muat banyak, saya menggunakan metode gulung pakaian. Cukup efektif selama ini saya lakukan ketika mudik lebaran.

Beli Oleh-Oleh

Ini salah satu hal yang membuat saya memutar otak agar tidak membawa terlalu banyak barang saat mudik. Kurang afdol rasanya jika pulang ke sanak saudara tanpa membawa oleh-oleh.

Saya sudah browsing menggunakan provider jaringan internet cepat, kira-kira oleh-oleh apa saja yang sekiranya pantas saya bawakan untuk keluarga di kampung. Biasanya, saya menyiapkan satu koper khusus berisi oleh-oleh.

Itulah beberapa persiapan mudik yang biasanya saya lakukan. Namun, yang paling penting saat mudik menggunakan transportasi umum adalah segera memesan tiket. Tidak perlu repot lagi untuk datang ke stasiun maupun bandara, karena sudah banyak aplikasi yang bisa digunakan untuk membeli tiket.

Dengan jaringan internet cepat dari WiFi rumah, proses pembelian tiket dari memilih tujuan hingga pembayaran tidak terkendala sama sekali. Tidak ada drama nge-lag atau lemot yang berujung tiba-tiba tiket sudah tidak tersedia. Saat memesan tiket, jaringan internet di rumah memang harus lancar agar tidak keduluan yang lain.

Makanya, saya pakai provider IndiHome untuk WiFi rumah. Akses internet broadband hingga 300 Mbps sangatlah menguntungkan saat sedang war tiket kereta atau pesawat. Tersedia banyak pilihan paket yang bisa dipertimbangkan. Karena saya penganut sekali dayung dua tiga pulau terlampaui, saya memilih Paket 3P yang mencakup Internet, TV dan Telepon. Untuk harganya, tergantung paket yang dipilih. Menurut saya sih, masih terjangkaulah. Tersedia pula paket add-on yang pastinya juga menguntungkan penggunanya.

Apalagi sekarang, kita semua bisa membeli paketnya dengan mudah melalui aplikasi MyIndiHome. Produk besutan provider Telkom Indonesia ini cocoklah bagi saya maupun kalian yang membutuhkan akses internet cepat. Apalagi ketersediaan jaringan internet broadband sudah tersedia di seluruh pelosok negeri.

Tinggal download aplikasi MyIndiHome melalui Google Play Store maupun App Store, daftar langganan dan kita semua sudah langsung bisa menikmati jaringan internet cepat dari IndiHome ini. Sangat mudah, bukan?