Penyakit Influenza: Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya

Setiap musim hujan datang, tisu jadi barang wajib di tas banyak orang. Hidung meler, tenggorokan gatal, badan pegal, lalu demam ringan mulai datang tanpa permisi. Penyakit yang sering muncul di kondisi ini adalah influenza. Meski tampak seperti flu biasa, influenza adalah infeksi virus yang bisa cukup berat dan menular cepat.
Salah satu hal penting untuk diketahui adalah penyebab influenza itu sendiri. Dengan mengenali penyebabnya, kita jadi bisa lebih sigap mencegahnya, terutama di musim yang cuacanya tidak menentu seperti sekarang.
Influenza Bukan Flu Biasa
Banyak orang menyamakan flu dan influenza, padahal sebenarnya influenza adalah kondisi yang lebih serius. Flu biasa bisa hanya batuk pilek ringan, tapi influenza bisa menyebabkan demam tinggi, menggigil, lemas, nyeri otot, dan kadang disertai mual atau muntah.
Influenza disebabkan oleh virus influenza tipe A, B, atau C yang menyerang saluran pernapasan atas. Penyakit ini bisa menular dari satu orang ke orang lain lewat percikan air liur saat batuk, bersin, atau berbicara. Virus juga bisa menempel di benda-benda seperti gagang pintu, meja, atau ponsel dan berpindah saat tangan menyentuh wajah.
Penyebab Influenza yang Perlu Diwaspadai
Ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena influenza. Penyebab influenza bukan hanya karena kehujanan atau minum es saja seperti mitos yang beredar. Berikut beberapa pemicunya:
- Paparan virus influenza
Virus ini sangat mudah menyebar, apalagi di tempat umum seperti kantor, sekolah, transportasi umum, atau pusat perbelanjaan. Jika sistem imun sedang lemah, tubuh akan lebih mudah tertular. - Perubahan cuaca ekstrem
Saat musim hujan atau transisi dari panas ke dingin, daya tahan tubuh cenderung menurun. Ini membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi, termasuk influenza. - Kurang tidur dan stres
Kondisi tubuh yang lelah dan stres berkepanjangan bisa menurunkan imunitas sehingga tubuh sulit melawan virus. - Lingkungan tertutup dan kurang ventilasi
Udara yang tidak bersirkulasi baik bisa mempercepat penyebaran virus, terutama di ruangan ber-AC atau tempat ramai yang tertutup. - Kebersihan tangan yang buruk
Virus influenza bisa bertahan di permukaan benda selama berjam-jam. Jika kamu menyentuh benda terkontaminasi dan langsung menyentuh wajah, virus bisa masuk ke tubuh.
Jadi, penyebab influenza bukan karena angin malam atau minum es seperti yang sering dibilang orang tua dulu, melainkan karena infeksi virus yang menyebar secara cepat lewat udara dan sentuhan.
Gejala Influenza yang Perlu Dikenali
Influenza biasanya datang secara tiba-tiba dan langsung terasa tidak enak badan. Beberapa gejala yang sering muncul antara lain:
- Demam tinggi, bisa sampai 39–40°C
- Badan menggigil
- Nyeri otot dan sendi
- Sakit kepala
- Lemas luar biasa
- Hidung tersumbat atau meler
- Batuk kering
- Kadang disertai mual, muntah, atau diare
Gejala ini biasanya berlangsung 5 sampai 7 hari, tetapi kelelahan dan batuk bisa bertahan lebih lama. Anak-anak, lansia, dan orang dengan penyakit kronis seperti asma atau diabetes punya risiko lebih tinggi mengalami komplikasi dari influenza.
Cara Efektif Mencegah Influenza
Meskipun virus influenza bisa sangat mudah menular, ada banyak cara sederhana untuk mencegahnya:
- Cuci tangan secara rutin
Gunakan sabun dan air mengalir selama minimal 20 detik, terutama setelah dari tempat umum. - Gunakan masker di tempat ramai
Ini membantu mencegah penyebaran virus, terutama kalau kamu atau orang di sekitar sedang flu. - Tidur cukup dan kelola stres
Tidur 7–8 jam sehari sangat penting untuk menjaga sistem imun tetap kuat. - Makan makanan bergizi
Perbanyak buah, sayur, dan cairan agar tubuh tidak kekurangan nutrisi yang penting untuk melawan infeksi. - Vaksinasi influenza tahunan
Vaksin flu direkomendasikan untuk semua orang, terutama mereka yang punya risiko tinggi. Meski tidak 100 persen mencegah infeksi, vaksin bisa mengurangi keparahan penyakit jika terinfeksi. - Jangan menyentuh wajah sembarangan
Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut sebelum mencuci tangan. Ini adalah jalur masuk utama bagi virus.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Terkena Influenza?
Kalau sudah terkena influenza, istirahat adalah obat terbaik. Selain itu:
- Minum banyak air putih agar tubuh tidak dehidrasi
- Konsumsi obat pereda demam dan nyeri sesuai anjuran dokter
- Jangan memaksakan diri untuk tetap beraktivitas jika tubuh belum pulih
- Jika gejala memburuk atau berlangsung lebih dari seminggu, segera periksakan ke dokter
Jangan lupa untuk tetap di rumah saat terinfeksi agar tidak menularkan ke orang lain. Ini salah satu bentuk tanggung jawab sosial juga.
Influenza memang terlihat seperti penyakit ringan, tapi dampaknya bisa besar jika dibiarkan. Dengan mengenali penyebab influenza dan menerapkan langkah pencegahan yang tepat, kamu bisa terhindar dari rasa tidak enak badan yang mengganggu produktivitas.
Terutama di musim hujan dan masa transisi cuaca, yuk lebih perhatian sama kesehatan tubuh. Jangan tunggu sampai jatuh sakit baru mulai peduli. Cegah lebih awal, hidup lebih nyaman.